Lorlak

Lorlak

lorlatinib

Produsen:

Pfizer
Bahasa Concise Prescribing Info
Komposisi
Lorlatinib
Indikasi/Kegunaan
Pasien dewasa dg limfoma kinase anaplastik (ALK) + NSCLC lanjut yg penyakitnya telah berkembang setelah sebelumnya diobati dg ≥1 ALK tirosin kinase inhibitor (TKI).
Dosis/Cara Penggunaan
Dosis yg dianjurkan: 100 mg 1x/hr terus menerus selama manfaat klinis diperoleh, kira-kira pada waktu yg sama setiap hari. Pengurangan dosis pertama: 75 mg 1x/hr; Pengurangan dosis kedua: 50 mg 1x/hr.
Pemberian
Dapat diberikan bersama atau tanpa makanan: Take at approx the same time each day. Swallow whole, do not chew/crush/split.
Kontraindikasi
Hipersensitivitas. Penggunaan bersama penginduksi CYP3A yg kuat.
Perhatian Khusus
Tunda &/atau hentikan terapi secara permanen berdasarkan tingkat keparahan. Pantau kolesterol & trigliserida serum sebelum inisiasi, pada 2, 4 & 8 minggu setelah inisiasi, & secara berkala setelahnya; peningkatan lipase & amilase sebelum terapi & teratur sesudahnya; TD setelah 2 minggu & setidaknya setiap bulan setelah terapi. Modifikasi dosis atau pemberhentian obat mungkin diperlukan utk pasien yg mengalami efek SSP. Modifikasi dosis mungkin diperlukan jika blok AV terjadi. Segera evaluasi pasien dg perburukan gejala pernapasan yg menunjukkan pneumonitis. Kaji glukosa serum puasa sebelum memulai terapi & pantau secara berkala setelahnya. Kesuburan pria dapat terganggu selama pengobatan. Tdk dianjurkan selama kehamilan atau utk wanita yg berpotensi melahirkan anak dan tdk menggunakan kontrasepsi. Tdk boleh digunakan selama menyusui.
Efek Samping
Anemia; hiperkolesterolemia; hipertrigliseridemia; efek kognitif dan mood; neuropati perifer; sakit kepala; gangguan penglihatan; HT; diare; mual; sembelit; ruam; artralgia; mialgia; edema; kelelahan; berat, lipase, amilase meningkat. Hiperglikemia; efek psikotik; perubahan status mental; efek terhadap kemampuan berbicara; pneumonitis.
Interaksi Obat
Inhibitor CYP3A: Boceprevir, cobicistat, conivaptan, itraconazole, ketoconazole, posaconazole, telaprevir, troleandomycin, voriconazole, ritonavir, paritaprevir dlm kombinasi dg ritonavir & ombitasvir &/atau dasabuvir, & ritonavir dlm kombinasi dg vireldinavir, vireldinavir, danoprevir , saquinavir, atau tipranavir; produk terkait grapefruit. Penginduksi CYP3A: Rifampisin, karbamazepin, enzalutamide, mitotane, fenitoin & St. John's wort. PPI, antagonis reseptor H2, atau antasida kerja lokal. Dpt mengubah konsentrasi plasma substrat CYP3A: Kontrasepsi hormonal, alfentanil, siklosporin, dihydroergotamine, ergotamine, fentanyl, pimozide, quinidine, sirolimus, & tacrolimus. Substrat CYP2B6: Bupropion. Substrat CYP2C9: Tolbutamide, antikoagulan kumarin. Substrat UGT: Acetaminophen. Substrat P-gp: Fexofenadine, digoxin, dabigatran etexilate.
Klasifikasi MIMS
Terapi Target untuk Kanker
Klasifikasi Kimiawi Terapeutik Anatomis
L01ED05 - lorlatinib ; Belongs to the class of anaplastic lymphoma kinase (ALK) inhibitors. Used in the treatment of cancer.
Bentuk Sediaan/Kemasan
Form
Lorlak tab salut selaput 100 mg
Packing/Price
1 × 10's
Form
Lorlak tab salut selaput 25 mg
Packing/Price
1 × 10's
Register or sign in to continue
Asia's one-stop resource for medical news, clinical reference and education
Already a member? Sign in
Register or sign in to continue
Asia's one-stop resource for medical news, clinical reference and education
Already a member? Sign in