Tab Edema yg berhubungan dg gagal jantung kongestif, sirosis hepatik, peny ginjal Dws 20-80 mg, dosis tunggal, dinaikkan 20-40 mg tiap 6-8 jam, sampai respon tercapai. Anak 2 mg/kgBB, dosis tunggal, kmd dinaikan 1-2 mg/kgBB tiap 6-8 jam, sampai respon tercapai. Dosis > 5 mg/kgBB dpt diberikan pd anak dg sindroma nefrotik. Maks: 6 mg/kgBB. Hipertensi ringan-sedang, terapi tunggal atau kombinasi dg obat antihipertensi lain & sbg terapi tambahan pd krisis hipertensi Awal 40 mg 2 x/hr. Amp Awal 20-40 mg IV/IM. Dpt ditingkatkan bertahap 20 mg tiap 2 jam. Bila perlu berikan dosis 20-40 mg lebih lanjut stlh 20 mnt. Edema paru akut Awal 40 mg IV, dosis tambahan 20-40 mg dpt diberikan ssdh 20 mnt.
Dapat diberikan bersama atau tanpa makanan : Dpt diberikan bersama makanan utk mengurangi rasa tdk nyaman pd GI.
Ggn fungsi ginjal; oliguria, anuria; hipokalemia, hiponatremia; hipotensi.
DM; riwayat gout; ggn fungsi hati; hiperurisemia; riwayat SLE; pankreatitis. Hamil.
Hiperurisemia, hipokalemia, hiponatremia; anoreksia; azotemia; reaksi hipersensitif; reaksi kulit; ggn GI; denyut jantung tdk teratur; rasa haus; reaksi hematologi.
Mempotensiasi efek antihipertensi d-tubokurarin. Hipoglikemi, obat anti gout. Meningkatkan toksisitas aminoglikosida, sefalosporin, salisilat, litium & glikosida jantung. Efektifitas diuretik diturunkan oleh probenesid. Hipotensi ortostatik ditingkatkan oleh alkohol, narkotik, barbiturat. Adrenokortikoid, amfoterisin B atau ACTH mengakibatkan ketidakseimbangan elektrolit berat.
C03CA01 - furosemide ; Belongs to the class of high-ceiling sulfonamide diuretics.
Farsix inj 10 mg/mL
2 mL x 1's (Rp30,000/alat semprit)
Farsix Tab 40 mg
10 × 10's (Rp72,000/boks)