Septikemia, endokarditis bakterial, infeksi sekunder pd luka atau luka bakar, bronkitis, bronkiektasis yg terinfeksi, infeksi sekunder dr peny sal napas kronik, pneumonia, supurasi pd paru, piotoraks, kolangitis, kolesistitis, peritonitis, pielonefritis, sistitis, prostatitis, meningitis yg disebabkan krn H influenza.
Dws 0.5 g IM/IV diberikan dlm 2-4 dosis terbagi, dpt ditingkatkan s/d 4 g/hr. Anak ≥6 bln 40-80 mg/kg BB/hr scr IV diberikan dlm 2-4 dosis terbagi, dpt ditingkatkan s/d 120 mg/kg BB/hr.
Riwayat syok & riwayat hipersensitif thd lidokain atau anestesi lokal tipe anilida.
Riwayat hipersensitif thd penisilin atau cefem. Asma bronkial, ruam atau urtikaria; ggn fungsi ginjal yg serius; nutrisi oral yg buruk. Hamil. Pasien lanjut usia atau keadaan lemah fisik.
Syok, reaksi hipersensitif; ggn GI, defisiensi vit, sakit kepala, granulositopenia, eosinofilia.
Diuretik poten, antibiotik yg bersifat nefrotik & nefrotoksik; probenesid.
J01DD07 - ceftizoxime ; Belongs to the class of third-generation cephalosporins. Used in the systemic treatment of infections.
Cefim bubuk inj 1 g
1's (Rp150,000/vial)
Sign Out
